top of page

Cegah Bronkitis
Dengan Vaksinasi Influenza

bron.png

Bronkitis merupakan peradangan pada dinding bronkus, yaitu jalur udara seperti pipa yang bercabang menuju paru-paru bagian kanan dan kiri. Dalam sistem pernapasan, bronkus berfungsi untuk menyalurkan udara keluar dan masuk ke dalam paru-paru. Biasanya gejala bronkitis yang sering muncul berupa batuk berdahak, sakit tenggorokan, sesak nafas, hidung berair/ tersumbat dan kelelahan. Hal ini tentu saja tidak boleh disepelekan dan harus diwaspadai. 

​

Vaksinasi Flu atau Influenza terbukti efektif untuk mencegah bronkitis, karena penyebab utama bronkitis adalah infeksi virus, yaitu virus yang sama dengan penyebab ISPA termasuk flu. 

 

BRONKITIS DAN FAKTOR RISIKONYA 

Penyakit ini dapat dibedakan menjadi dua jenis :

  1. Bronkitis akut merupakan peradangan pada bronkus yang biasanya terjadi dalam jangka pendek , yaitu kurang dari 3 minggu.

  2. Bronkitis kronis dapat berlangsung selama berbulan-bulan hingga dalam kurun waktu 2 tahun.

 

Hal ini tentu saja dapat mengganggu dan menurunkan produktivitas sehari-hari seperti tidak dapat bekerja atau bersekolah karena membutuhkan istirahat yang cukup dan mencegah penularan dengan orang-orang di lingkungan sekitar. Untuk itu salah satu cara yang efektif untuk mencegah terjadinya bronkitis adalah dengan menerima Vaksin Flu (Influenza).

​

Selain karena tidak mendapat Vaksin Flu, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya infeksi bronkitis antara lain orang yang aktif merokok, banyak terpapar debu dan zat berbahaya dalam jangka waktu panjang, orang dengan usia dibawah 5 tahun atau diatas 40 tahun, serta orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. 

 

MENGAPA PERLU VAKSIN INFLUENZA ? 

Karena Vaksin Flu atau Influenza mampu mencegah penyakit bronkitis yang paling sering disebabkan oleh infeksi virus yang sama dengan penyebab Flu. Virus penyebab ini dapat menular melalui percikan air liur dari orang yang sudah terinfeksi sebelumnya. Dan percikan air liur yang terinfeksi dapat menempel di permukaan benda dan mungkin menular saat seseorang tidak sengaja menyentuh benda tersebut dengan tangan, kemudian menyentuh area wajah, hidung atau mulut.

​

Sehingga, setidaknya dengan pemberian Vaksin Flu,  dapat membuat seseorang menjadi lebih “kebal” dari penyakit flu hingga bronkitis dan apabila terinfeksi, gejala yang muncul hanya berupa gejala ringan. 

​

Apabila mengalami gejala yang dicurigai sebagai bronkitis, segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Karena bronkitis yang tidak ditangani dengan tepat dapat menimbulkan komplikasi berupa Pneumonia, yaitu infeksi paru yang lebih berat dan memiliki gejala seperti sesak nafas, jantung berdebar, menggigil serta badan terasa lemas karena kehilangan nafsu makan.

​

Sumber : 

https://www.cdc.gov/vaccines/hcp/vis/vis-statements/flu.pdf

https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1741/bronchitis

Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI). 2021. Bronkitis Akut, pedoman praktis diagnosis dan penatalaksanaan di Indonesia

(https://klikpdpi.com/bukupdpi/wp-content/uploads/2022/08/BUKU-PUPK-PDPI-2021.pdf)

bottom of page